Welcome Lebaran!!
Hari yang kita tunggu-tunggu, 1 Syawal 1249 H, akhirnya datang juga. Semua muslim menantikan hari yang beberapa tahun terakhir ini datang tak bersamaan. Akibat cara yang dianut, sesuai hisab dengan menghitung hari mulai awal puasa, atau dengan melihat bulan. Alhamdulillah tahun ini, hampir 98% hari raya umat Islam ini datang serempak.
Siapa sih yang tak mudik di hari sekitar lebaran, jarang dech. Terutama orang kota yang kebanyakan selalu pulang kampung, guna menemui orang tuanya atau sanak saudaranya di lain daerah. Daerah perumahan atau kota yang sebagian besar berasal dari luar daerah, sepilah sudah.
2. Jalan- Jalan Macet
Tradisi mudik, menyebabkan kemacetan yang tak bisa dihindari di semua jalan raya, terutama jalan raya propinsi. Pengguna jasa angkutan umum semakin berjubel, belum lagi para pemudik dengan sepeda motornya, membuat jalanan semakin macet. Jalan pedesaan pun yang biasanya sunyi, kini menjadi ramai dengan kendaraan para pemudik. Walaupun macet, kecelakaan pun tak bisa dikurangi. Para pemudik malah beradu kecepatan agar cepat sampai tujuan.
3. Daerah Wisata Kebanjiran Pengunjung
Liburan panjang menjadi tempat penampungan uang tempat wisata. Kebanyakan pemudik tak mau melewatkan moment liburan lebarn dengan berwisata ke daerah-daerah yang mereka kunjungi.
Kue lebaran pun tak mau ketinggalan, dia selalu hadir di setiap rumah yang sedang merayakan hari raya umat Islam ini, yaitu Idul Fitri. Hampir setiap keluarga mensyukuri hadirnya hari kemenangan umat Islam yang telah berpuasa sebulan penuh, dengan kehadiran kue-kue beraneka ragam untuk menjamu para tamu yang datang.
5. Semua Serba Baru
Baru..!!Baru..!!Baru..!!
Baju serba baru, rumah pun tak mau ketinggalan untuk mengganti bajunya, pokoknya semua serba baru. Namun tidak semua juga harus baru, karena kita juga harus berhemat. Biasanya yang semua serba baru selalu dilakukan oleh orang-orang beruang, mereka berduyun-duyun mengunjungi pertokoan-pertokoan. Tetapi sebaiknya tak baru juga tak apa, untuk bershodaqoh lebih baik. Awali kefitrian dengan pahala, oke!
0 komentar:
Posting Komentar